Senin, 21 Maret 2022

BIJI BUNGA MATAHARI

 

BIJI BUNGA MATAHARI
BIJI BUNGA MATAHARI

Biji bunga matahari secara teknis adalah buah dari tanaman bunga matahari yang memiliki nama ilmiah Helianthus annuus. Tak disangka, kuaci mengandung banyak vitamin dan mineral. Merangkum WebMD, kuaci biji bunga matahari adalah makanan tinggi protein dan kaya lemak sehat, serta antioksidan yang dapat menurunkan risiko terkena kondisi serius. 

Biji bunga matahari juga merupakan sumber yang sangat baik untuk zat gizi antara lain: 

• Vitamin E 

• Vitamin B1 

• Vitamin B6 

• Zat besi 

• Tembaga 

• Selenium 

• Mangan 

• Seng 

• Kalium 


Karena kandungan nutrisinya, biji bunga matahari dianggap memiliki beragam manfaat kesehatan, antara lain : 

1. Menurunkan tekanan darah, kolesterol, dan gula darah 

2. Mengurangi peradangan 

3. Melawan penyakit jantung 

4. Melawan diabetes 

5. Mendukung sistem kekebalan tubuh 

6. Meningkatkan energi


Sumber : https://amp.kontan.co.id/news/bisa-meningkatkan-imun-ini-6-manfaat-kuaci-untuk-kesehatan

Sabtu, 19 Maret 2022

ANXIETY DISORDER

 

ANXIETY DISORDER
ANXIETY DISORDER


Anxiety Disorder (Gangguan Kecemasan) adalah gangguan kesehatan mental yang ditandai dengan perasaan khawatir, cemas, atau takut yang cukup kuat untuk mengganggu aktivitas sehari-hari. 


Beberapa faktor yang menyebabkan seseorang mengalami kecemasan berlebihan, di antaranya.

1. Trauma psikologis atau pengalaman buruk yang memicu stres

2. Keturunan.

3. Gangguan kepribadian.

4. Efek samping obat atau zat tertentu, termasuk kafein dan narkoba.

5. Penyakit tertentu, seperti gangguan irama jantung dan penyakit tiroid.


Pada orang yang memiliki gangguan kecemasan, gejala yang muncul  bisa lebih bervariasi, misalnya: 

- Mudah lelah.

- Selalu merasa gelisah.

- Mudah marah.

- Sulit berkonsentrasi atau mengosongkan pikiran.

- Otot terasa tegang.

- Gangguan tidur.

- Sulit mengendalikan rasa cemas.

- Merasa sakit hati atau “berada di ujung tanduk”.


Sumber : 

https://amp-suara-com.cdn.ampproject.org/v/s/amp.suara.com/health/2021/08/26/142611/anxiety-disorder-faktor-gejala-hingga-cara-menanganinya?amp_js_v=a6&amp_gsa=1&usqp=mq331AQKKAFQArABIIACAw%3D%3D#aoh=16475621488997&csi=1&referrer=https%3A%2F%2Fwww.google.com&amp_tf=Dari%20%251%24s&ampshare=https%3A%2F%2Fwww.suara.com%2Fhealth%2F2021%2F08%2F26%2F142611%2Fanxiety-disorder-faktor-gejala-hingga-cara-menanganinya

Minggu, 13 Maret 2022

GEJALA DAN CARA MENCEGAH DEHIDRASI

 

GEJALA DAN CARA MENCEGAH DEHIDRASI
GEJALA DAN CARA MENCEGAH DEHIDRASI


Dehidrasi merupakan kondisi saat cairan tubuh yang masuk lebih sedikit dibandingkan dengan cairan tubuh yang keluar. Hal ini bisa mengakibatkan tubuh tidak mampu berfungsi dengan baik. Sayangnya, dehidrasi kerap dianggap sebagai rasa haus yang normal. Padahal, apabila tidak ditangani dengan tepat, dehidrasi dapat berkembang menjadi masalah kesehatan yang lebih serius, misalnya hipovolemia. Apabila tetap dibiarkan, hal ini bisa berujung pada syok dan kehilangan nyawa.

Dehidrasi terjadi saat asupan cairan tubuh tidak terpenuhi atau cairan yang keluar tubuh lebih banyak dibandingkan dengan cairan yang masuk. Cairan tubuh dapat terbuang saat muntah, buang air kecil, berkeringat, dan diare. Selain itu, aktivitas fisik, cuaca, dan makanan bisa memengaruhi seberapa parah dehidrasi yang terjadi. Bergantung pada sebanyak apa cairan yang hilang dari tubuh, gejala dehidrasi dikelompokkan menjadi dua kategori, yaitu:


1. Dehidrasi Ringan-Sedang

   Saat mengalami dehidrasi yang berada pada tahapan ringan hingga sedang, seseorang bisa mengalami gejala berupa:

Rasa haus.

Urine yang berwarna kuning gelap atau pekat.

Frekuensi dan volume buang air kecil mengalami penurunan.

Mulut terasa kering dan lengket.

Menjadi lebih mudah mengantuk dan mudah lelah.

Sering sakit kepala dan kesulitan berkonsentrasi.

Mengalami kram otot.

Tubuh demam.

Sulit buang air besar atau sembelit.


2. Dehidrasi Berat

   Seseorang yang telah mengalami dehidrasi berat akan menunjukkan gejala sebagai berikut:

Merasa sangat kehausan.

Jantung berdebar tak beraturan.

Napas menjadi lebih cepat.

Kulit menjadi lebih kering dan kehilangan elastisitasnya.

Urine berwarna lebih gelap lagi, bahkan bisa tidak buang air kecil sama sekali.

Sakit kepala yang hebat.

Lebih sering mengantuk.

Terlihat linglung dan menjadi mudah marah. 

Pingsan atau mengalami penurunan kesadaran.

Kejang.


Guna mencegah dehidrasi, langkah pencegahan paling utama yang bisa dilakukan adalah memenuhi asupan cairan harian tubuh. Selain air mineral, kamu juga bisa memenuhi kebutuhan cairan tubuh dengan mengonsumsi infused water atau sparkling water. Upaya pencegahan lainnya yang dapat dilakukan yaitu:

Minum air putih setidaknya 8 gelas atau 2 liter setiap harinya untuk orang dewasa. 

Mengonsumsi makanan dengan kandungan air yang tinggi, seperti sayuran dan buah.

Pastikan cukup minum saat sedang berolahraga, terlebih saat cuaca sedang panas.

Penuhi asupan cairan pada anak atau orang dewasa yang sedang sakit, terlebih saat mengalami demam, muntah, dan diare.

Batasi konsumsi minuman beralkohol dan mengandung kafeina.


Sumber : https://www.halodoc.com/kesehatan/dehidrasi

Jumat, 11 Maret 2022

TERTAWA BAIK UNTUK KESEHATAN?

 

TERTAWA BAIK UNTUK KESEHATAN?
TERTAWA BAIK UNTUK KESEHATAN?


Kenyataannya, tertawa memang merupakan obat yang paling mujarab. Ia bekerja dengan cara memicu perubahan fisik dan emosional yang sehat dalam tubuh. Tertawa jelas mampu memperkuat sistem kekebalan, meningkatkan suasana hati, mengurangi rasa sakit, dan melindungimu dari efek stres yang merusak.


Manfaat Tertawa Diantaranya

1. Merangsang Banyak Organ

Tertawa meningkatkan asupan udara kaya oksigen, menstimulasi jantung, paru-paru, dan otot, serta meningkatkan endorfin yang dilepaskan oleh otak.


2. Mengaktifkan dan Menghilangkan Respon Stres

Tawa yang menggelikan muncul dan kemudian mendinginkan respons stres, dan itu dapat meningkatkan dan kemudian menurunkan detak jantung dan tekanan darah.


3. Meredakan Ketegangan

Tertawa juga dapat merangsang sirkulasi dan membantu relaksasi otot, yang keduanya dapat membantu mengurangi beberapa gejala fisik stres.


4. Meningkatkan Sistem Imun

Pikiran negatif terwujud dalam reaksi kimia yang dapat memengaruhi tubuh dengan membawa lebih banyak stres ke dalam sistem tubuh dan menurunkan kekebalan. 


5. Meredakan Nyeri

Tertawa dapat meredakan rasa sakit dengan menyebabkan tubuh memproduksi obat penghilang rasa sakit alami sendiri.


Sumber : https://www.halodoc.com/artikel/tertawa-baik-untuk-kesehatan-ini-faktanya

Minggu, 06 Maret 2022

DERMATITIS ATOPIK

 

DERMATITIS ATOPIK
DERMATITIS ATOPIK

Dermatitis atopik adalah penyakit kulit yang ditandai dengan kulit kering, gatal secara terus-menerus, dan ruam merah di kulit. Kondisi ini dapat muncul pada satu atau beberapa bagian tubuh, dan umumnya terjadi di wajah, lengan, dan kaki.


Meski penyebab dermatitis atopik belum diketahui secara pasti, ada beberapa faktor yang diduga dapat menjadi pemicu timbulnya dermatitis atopik, yaitu:

-Iritasi
-Alergi
-Perubahan hormon
-Bahan pakaian yang digunakan

Selain gatal dan ruam kulit, dermatitis atopik juga dapat menimbulkan gejala lain, seperti kulit yang menjadi kasar, menebal, dan bersisik. Pada beberapa kasus, kulit yang bermasalah juga dapat terasa sakit bahkan mengeluarkan darah.


Pengobatan dan Pencegahan Dermatitis Atopik

Pengobatan dermatitis atopik bertujuan untuk meredakan gejala yang muncul pada pasien, seperti kulit gatal, kemerahan, hingga infeksi. Metode pengobatannya meliputi pemberian obat-obatan, terapi, serta perawatan mandiri di rumah.


Untuk mencegah terjadinya dermatitis atopik, ada beberapa hal yang dapat dilakukan, antara lain:

-Hindari paparan alergen atau mengonsumsi makanan penyebab alergi.
-Gunakan sabun atau sampo yang cocok dan aman untuk tubuh.
-Lakukan perawatan kulit secara teratur.
-Kenakan pakaian yang nyaman dan berbahan lembut.
-Hindari stres.


Sumber : https://www.alodokter.com/eksim-atopik

Jumat, 04 Maret 2022

THALASSOPHOBIA

 

THALASSOPHOBIA
THALASSOPHOBIA

Thalassophobia adalah jenis fobia spesifik yang melibatkan rasa takut yang terus-menerus dan intens terhadap perairan luas dan dalam seperti lautan dan samudera. Thalassophobia umumnya dianggap sebagai jenis fobia lingkungan alamiah tertentu. Ketakutan terhadap lingkungan alam cenderung menjadi salah satu jenis fobia yang lebih sering dialami, dengan beberapa penelitian menunjukkan bahwa fobia terkait air cenderung lebih umum di antara wanita.

Sama halnya seperti jenis fobia lain, thalassophobia juga dapat memicu gejala kecemasan dan ketakutan fisik, serta emosional. 

Beberapa gejala fisik umum thalassophobia meliputi:
1. Pusing.
2. Sakit kepala ringan.
3. Mual.
4. Jantung berdebar kencang.
5. Napas cepat.
6. Sesak napas.
7. Berkeringat.

Sementara itu, gejala emosional dapat meliputi:
1. Menjadi kewalahan.
2. Perasaan cemas.
3. Merasa terpisah dari situasi.
4. Memiliki rasa takut ada malapetaka yang akan segera terjadi.
5. Merasa perlu segera melarikan diri. 

Sumber : 
https://www.halodoc.com/artikel/mengenal-thalassophobia-ketakutan-pada-perairan-luas-dan-dalam