Coronavirus atau virus corona merupakan keluarga besar virus yang menyebabkan infeksi saluran pernapasan atas ringan hingga sedang, seperti penyakit flu.
Selama ini, virus corona yang menular dari binatang ke manusia adalah corona tipe alfa dan beta. Corona alfa hanya menyebabkan penyakit saluran pernapasan bagian atas ringan hingga sedang, seperti flu biasa dan hanya menginfeksi dalam waktu singkat. Sedangkan virus Corona beta menyebabkan penyakit saluran pernapasan bawah seperti pneumonia atau bronkitis.
Tujuh virus corona yang sudah diketahui dapat menginfeksi manusia adalah:
1. HCoV-229E (alpha coronavirus)
Virus ini pertama kali dilaporkan menginfeksi manusia pada pertengahan 1960-an. Mereka yang terinfeksi virus ini dilaporkan memiliki tanda-tanda flu biasa. Virus ini lebih mudah menyerang anak-anak dan lanjut usia.
2. HCoV-NL63 (alpha coronavirus)
Kasus manusia yang terinfeksi virus ini pertama kali diisolasi di Amsterdam pada 2004. Virus itu menginfeksi seorang bayi tujuh bulan. Ia menderita infeksi pernapasan mirip bronkhitis, seperti tertulis pada Institut Kesehatan nasional AS (NCBI).
3. HCoV-OC43 (beta coronavirus)
Virus corona tipe ini adalah virus yang biasa menyebabkan flu. Penelitian terbaru menunjukkan virus ini dapat menyebabkan penyakit saluran pernapasan bawah yang parah pada anak-anak.
4. HCoV-HKU1 (beta coronavirus)
Human coronavirus HKU1 (HCoV-HKU1) adalah spesies koronavirus yang berasal dari tikus yang terinfeksi. Pada manusia, infeksi mengakibatkan penyakit pernapasan bagian atas dengan gejala pilek, tetapi dapat berlanjut ke radang paru-paru dan bronkiolitis.
5. Severe Acute Respiratory Syndrome (SARS)
Virus ini diperkirakam bermula dari kelelawar yang kemudian menyebar ke hewan lain, seperti musang. Gejala SARS mirip dengan gejala flu, tapi dapat berkembang menjadi pneumonia (peradangan pada kantong udara di dalam paru-paru) dan rentan menyebabkan hipoksia (kekurangan oksigen di sel dan jaringan tubuh).
6. Middle East Respiratory Syndrome-Corona Virus (MERS-CoV)
WHO menunjukkan bahwa unta dromedaris adalah inang penampung utama untuk MERS-CoV. Gejalanya meliputi demam, batuk, dan sesak napas. Gejala lainnya mungkin termasuk mual, muntah, dan diare.
7. 2019 Novel Coronavirus atau 2019-nCoV
Virus corona jenis baru, 2019-nCoV, dapat menular dari hewan ke manusia dan antar manusia. Gejala yang dialami orang ketika terjangkit virus ini antara lain batuk, flu, demam, sesak nafas, kesulitan pernafasan, gagal nafas, gagal ginjal, hingga mengakibatkan kematian.
Sumber :
https://m.cnnindonesia.com/teknologi/20200203155532-199-471187/mengenal-7-virus-corona-yang-jangkiti-manusia
0 komentar:
Posting Komentar