Manfaat berjemur di bawah sinar matahari
Tubuh manusia tidak dapat memproduksi vitamin D dengan sendirinya. Mengingat asupan vitamin D hanya terbatas dari jenis-jenis makanan tertentu, seperti kuning telur dan susu, jangan sampai tubuh Anda kekurangan vitamin D. Berikut manfaat berjemur di bawah sinar matahari
1. Meningkatkan sistem kekebalan tubuh
Kandungan vitamin D yang terbentuk akibat paparan sinar matahari dapat membantu mencegah infeksi pada tubuh dan melawan penyakit. Rutin berjemur di bawah sinar matahari setiap hari dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh sehingga Anda akan terhindar dari virus corona COVID-19.
2. Memperkuat kesehatan tulang
Vitamin D berfungsi untuk merangsang penyerapan kalsium dan fosfor yang dapat memperkuat tulang. Kandungan vitamin D3 dari sinar matahari ternyata memiliki peran penting untuk kepadatan tulang.
3. Mengurangi depresi ringan
Kekurangan paparan sinar matahari dapat meningkatkan risiko gangguan yang dikenal dengan Seasonal Affective Disorder (SAD). Pasalnya, sinar matahari memicu otak untuk melepaskan hormon serotonin, yakni suatu hormon yang bisa meningkatkan suasana hati dan memberikan perasaan tenang.
4. Meningkatkan kualitas tidur
Ketika sinar matahari mengenai mata, sebuah pesan dikirim ke kelenjar pineal dalam otak dan produksi melatonin, suatu hormon yang menimbulkan rasa kantuk.
Sinar matahari akan membuat tubuh memiliki gambaran yang jelas bahwa ini bukanlah malam hari sehingga tubuh akan mempertahankan ritme sirkadian yang normal. Sebaliknya, ketika di luar mulai gelap maka tubuh akan mendapatkan gambaran yang jelas sehingga merasa lelah dan mengantuk jelang waktu tidur.
5. Menyembuhkan penyakit kulit
Manfaat berjemur di bawah sinar matahari juga dapat membantu proses penyembuhan penyakit kulit, seperti jerawat, psoriasis, eksim, penyakit kuning, dan infeksi pada kulit lainnya.
https://www.sehatq.com/artikel/ternyata-ini-waktu-berjemur-yang-baik-di-bawah-sinar-matahari
0 komentar:
Posting Komentar